Rifat Sungkar jajal reli Portugal bulan ini
Rifat Sungkar (ANTARA/Yusran Uccang)Jakarta (ANTARA News) - Pereli Indonesia Rifat Sungkar siap menjajal event dunia World Rally Championship (WRC) 2012 seri pertama di Portugal pada 29 Maret hingga 1 April 2012.
Seri pertama WRC itu bernama Vodafone Rally de Portugal dan diikuti 115 pebalap dari 28 negara.
"Saya akan berangkat ke Portugal besok (Jumat) bersama co-driver asal Australia Scott Beckwith," kata Rifat Sungkar kepada wartawan di Jakarta, Kamis.
Setelah di Portugal, Rifat selanjutnya akan mengikuti lima seri berikutnya pada kejuaraan reli dunia tahun ini.
Tahun ini kejuaraan tersebut digelar dalam enam seri, di Portugal seri pertama, dilanjutkan Acropolis Rally 25-27 Mei, ADAC Rallya Deutchland di Jerman 24-26 Agustus, Rallye de France-Alsace di Prancis 4-7 Oktober, Rally d`Italia di Kepulauan Sardinia, Italia pada 18-21 Oktober, dan Rally d`Espana di Soulo, Spanyol 8-11 November.
Rally de Portugal berjarak total 1.564,26 kilometer terbagi dalam 22 trayek khusus (SS), dimana tiga trayek berlangsung malam hari.
"Ini mimpi saya dan menjadi tantangan," kata Rifat.
"Saya nanti berlomba dengan dukungan Pertamina Lubricant, dan membawa tim Fastron," kata pebalap yang mengawali karir di dunia motor sport pada usia 14 tahun di arena go-kart pada 1996 itu.
Pada WRC 2012, Rifat akan mengambil kelas PWRC, dimana para peserta reli diwajibkan bertanding dengan mobil hasil pabrikan dengan modifikasi minimal.
"Mobil saya memiliki spesifikasi mesin 2000cc turbo 4 wheel drive," tambahnya.
Sementara itu, Vice President Pertamina Lubrican Supriyanto mengharapkan, dengan ikut sertanya Rifat dalam reli seri dunia, selain bisa memperkenalkan produk minyak pelumas Indonesia di kancah Eropa juga dapat meraih prestasi sekaligus membawa nama negara.
"Jujur pangsa pasar Eropa terhadap produk pelumas kami belum terlalu menjanjikan, tapi setidaknya bisa memperkenalkan produk Indonesia itu di sana," kata Supriyanto.
"Tapi dari semua itu, yang terpenting adalah prestasi yang bisa diperbuat untuk membawa nama bangsa dan negara," tambahnya.
Sementara itu, pebalap yang pertamakali terjun di pentas internasional di kejuaraan reli Asia-Pasifik pada 2006 Rifat Sungkar belum berani memasang target puncak pada seri reli dunia tahun ini.
"Saya tahu diri, saya baru akan punya pengalaman lomba level dunia setelah saya berkiprah di Asia, maka bisa berada di papan tengah sudah lumayan," kata Rifat yang di kejuaraan Asia-Pasifik tahun lalu naik podium menempati peringkat tiga.
(A020/R014) Editor: Ruslan Burhani